Untuk menyelamatkan kehidupan pernikahannya,seorang pria yang menderita disfungsi ereksi atau impotensi memutuskan untukmelakukan implan penis. Tapi keputusannya justru berbuah pahit, karenakemaluannya mengalami infeksi dan harus dilakukan amputasi.
Enrique Milla (65 tahun) memutuskan untukmelakukan operasi untuk membantu menyembuhkan impotensinya dengan memasukkan implandi penisnya. Tapi nahas, ia justru mengalami infeksi kecil yangberkembang menjadi gangren, yang membuat kemaluannya harus diamputasi,seperti dilansir The Miami Herald.
Pria Peru ini kemudian mengajukan tuntutan malpraktikmedis yang tidak biasa ke pengadilan Miami dalam upaya untuk mendapatkankompensasi.
Ia menyalahkan dokter anestesi Dr LaurentiuBoeru untuk keputusan yang menyebabkan infeksi dan pembusukan, yang akhirnyaharus dilakukan amputasi penis untuk menyelamatkan jiwanya.
"Ini telah menghancurkan, menyakitkan danmemalukan. Milla tinggal di Miami selama 40 tahun dan bekerja di bisnis pasokanmedis dan membayar pajak. Seharusnya tidak membuat perbedaan bahwa iadideportasi. Pada akhir hari, ia harus duduk untuk buang air kecil melalui selang,"jelas Spencer Aronfeld, pengacara Milla, seperti dilansir Dailymail.
Prosedur implan penis tersebut berlangsungpada bulan Agustus 2007 di Coral Gables Hospital di Miami. Infeksi di kemaluanMilla dimulai lebih dari seminggu kemudian.
"Ini karena alasan medis. Dia hanya inginmemiliki hubungan dengan istrinya," lanjut pengacara Aronfeld.
Aronfeld mengatakan dokter anestesi seharusnyatahu bahwa Milla tidak dalam kondisi fisik yang prima saat operasi berlangsungdan akan memiliki waktu yang sulit untuk pulih.
Milla mengalami kadar gula darah tinggi dantekanan darah tinggi ketika menjalani operasi. Dokter seharusnya menundaoperasi sampai ia menjadi lebih baik.
Judul: Kemaluan Diamputasi Karena Gagal Implan Penis
Rating: 100% based on 999998 ratings. 57 user reviews.
Ditulis Oleh Maha Putra Rusydinal
Rating: 100% based on 999998 ratings. 57 user reviews.
Ditulis Oleh Maha Putra Rusydinal