Umur Manusia Dapat Ditentukan Dari Bau Badan

Manusia pasti memiliki bau badan namun taukah kamu ternyata dengan mencium bau badan ternyata dapat menetukan berapa umur manusia.

Dalam sebuah penelitian menemukan bahwa , bau usia tua diketahui tak telalu intens dan kurang menyenangkan dibanding bau orang paruh baya dan muda. Rangkaian komponen kimia dalam bau badan dapat memancarkan informasi mengenai seseorang.

Para ilmuwan mengumpulkan sampel bau ketiak  dari tiga kelompok donor berusia 20-30, 45-55 dan 75-95.

Para donor diminta untuk tidur selama lima malam di T-shirt yang berisi bantalan ketiak yang dipotong dan ditempatkan dalam stoples kaca.

Ini dinilai oleh 41 evaluator berusia 20-30 yang diberi sampel untuk mencium baubadan. Mereka harus memutuskan mana sampel berasal dari donor yang lebih tua dan untuk menilai intensitas dan keenakan bau badan masing-masing dari donor.

Evaluator mampu membedakan antara tiga kategori usia, para peneliti Amerika melaporkan dalam jurnal online Public Library of Science ONE.

“Serupa hewan lain, manusia bisa mengesktrak sinyal dari bau badan untuk mengidentifikasi usia biologis, menghindari individu sakit, memilih pasangan yang tepat dan membedakan mana saudara mana bukan,”ungkap penulis studi Johan Lundstrom dari Monell Chemical Senses Center.

Seperti dikutip DM, pria lebih tua memiliki bau yang sangat menggoda karena berkaitan gen yang membuat keturunan hidup lebih lama. Sementara itu, wanita yang lebih tua cenderung dihindari karena sistem reproduksinya lebih rapuh.

5 Cara Langsing Tanpa Diet

Banyak cara yang dilakukan untuk langsing salah satunya adalah dengan melakukan diet namun taukah kamu ternyata selain diet juga ada cara lain yang dapat di gunakan untuk melangsingkan badan mau tahu apa aja itu cara lain selain diet untuk langsingkan badan.

1. Akupuntur
Akupuntur merupakan terapi yang bekerja secara menyeluruh pada tubuh. Terapis akan mencari tahu, berapa banyak energi yang mengaliri tubuh dan bagaimana pengaruhnya terhadap proses pencernaan makanan. Pada titik tertentu akan ditekan untuk mempercepat proses pembakaran dan di titik lain diatur untuk dapat menekan keinginan makan.

Misalnya, jika metabolisme berjalan lebih lamban, jarum akan ditempatkan pada titik meridian untuk mengatur aktivitas hormonal agar pembakaran dalam tubuh berjalan lebih cepat.

2. Reiki

Terapi ini juga sangat menarik, karena bekerja pada tingkat emosional. Para praktisi reiki percaya bahwa emosional yang baik akan tercermin dari dalam tubuh Anda. Seperti, jika Anda termasuk orang lebih sering menggunakan emosional, secara fisik berat badan akan lebih tersimpan.

Reiki ini dapat dilakukan dengan santai, Anda hanya berbaring di sofa, sementara praktisi akan meletakkan tangannya di atas tubuh Anda untuk mengirimkan energi ke titik-titik tubuh untuk mengendalikan nafsu makan dan memperbaiki metabolisme.

3. Aromaterapi
Minyak ajaib ini juga dapat membantu Anda melangsingkan tubuh. Anda dapat memilih minyak beraroma jeruk yang akan membangkitkan energi lebih sehingga Anda lebih senang melakukan aktivitas, dari pada sekedar duduk di depan TV.

Ambil beberapa tetes minyak, dan oleskan pada alat-alat olahraga dan sudut-sudut ruangan di rumah. Minyak ini juga dapat menekan nafsu makan.

4. Meditasi
Seperti di kutip dari ivillage.com, meditasi tidak hanya memberikan efek menenangkan diri tapi juga melangsingkan. Caranya?  Terapi ini bekerja meningkatkan sistem pencernaan.

Biasanya saat udara dingin, Anda bergegas untuk mengambil makanan-makanan manis untuk menghangatkan tubuh. Bagi para pelaku meditasi, hal emosional seperti ini lebih mudah dikontrol.

5. Refleksi
Titik-titik syaraf pada kaki, merupakan kunci dari kesehatan tubuh. Pijatan pada titik yang tepat akan mengembalikan keseimbangan tubuh secara alami. Untuk penurunan berat badan, refleksi  berfungsi membantu produksi kelenjar endokrin untuk menyeimbangkan aktivitas hormonal. Keseimbangan ini akan menormalkan nafsu makan. Pijatan utamanya, terletak pada titik tengan bagian jempol kaki.

10 Pemicu Orang Melakukan Bunuh Diri

Bunuh diri merupakan tindakan bodoh yang di lakukan orang begitu mudahnya nyawa di buang karena hal hal kecil yang sebenarnya masih bisa di selesaikan. Seperti yang kita ketahui bunuh diri merupakan tindakan mengakhiri hidup sendiri tanpa bantuan aktif orang lain.  Tenyata banyak faktor pemicu orang untuk melakukan bunuh diri nah kamu mau tahu faktor apa aja itu ? Simak berikut ini seperti dikutip dari detik.com.

1. Depresi dan Gangguan Bipolar

60% dari semua kasus bunuh diri dilakukan oleh orang yang mengalami gangguan mood atau suasana hati. Gangguan ini cukup luas, meliputi depresi berat dan gangguan bipolar, yaitu gangguan yang ditandai dengan perubahan suasana hati secara ekstrim.

Orang yang mengalami depresi berkepanjangan sangat berisiko bunuh diri. Ketika sedang depresi, penderita tak punya tenaga untuk bunuh diri. Tapi seiring berkurangnya gejala depresi, energi yang tersedia untuk bunuh diri meningkat.

2. Gangguan mental

Sekitar 30% kasus bunuh diri dilakukan oleh orang yang memiliki gangguan mental selain gangguan mood. Misalnya gangguan stres pasca trauma (post traumatic stress disorder atau PTSD), skizofrenia, gangguan kepribadian, gangguan tidur, gangguan makan (terutama anoreksia nervosa), dan kondisi lainnya. Orang yang memiliki 2 gangguan mental sekaligus paling beresiko bunuh diri.

3. Konsumsi alkohol

Alkohol terlibat dalam sekitar 30% kasus bunuh diri. Alkohol menyebabkan depresi, mengurangi hambatan untuk melakukan bunuh diri dan memicu penilaian buruk pada diri sendiri. Faktor-faktor ini juga berkaitan dengan kekerasan dan pelecehan yang juga meningkatkan kemungkinan bunuh diri.

4. Efek samping obat

Beberapa kasus bunuh diri merupakan akibat efek samping obat resep atau kombinasi obat resep. Chantix, obat untuk mengatasi kebiasaan merokok memiliki efek samping ini. Kombinasi obat yang buruk juga bisa menyebabkan overdosis dan mematikan.

5. Luka emosional

Penolakan, penghinaan atau rasa malu dapat mendorong orang untuk melakukan bunuh diri. Penolakan sosial yang dialami sering menyebabkan isolasi sosial yang juga meningkatkan risiko bunuh diri.

Pada akhir 1980-an, penelitian menemukan ada hubungan antara homoseksualitas, penolakan sosial dan bunuh diri pada remaja, terutama pada pria. Pria muda homoseksual atau biseksual beresiko besar malkukan upaya bunuh diri daripada pria heteroseksual.

6. Rasa bersalah

Rasa bersalah akibat menyaksikan atau mengalami penyiksaan, pelecehan, pertempuran, pembantaian atau kekerasan bisa menjadi penyebab bunuh diri pada beberapa kasus.

7. Menderita penyakit parah

Orang yang sakit parah atau menderita penyakit kronis, lumpuh, cacat atau kehilangan anggota tubuh terkadang melakukan bunuh diri. Orang yang mengalami kondisi ini melakukan bunuh diri karena rasa sakit atau ketidaknyamanan yang berhubungan dengan kondisinya. Bisa juga karena rasa sedih akibat kehilangan fungsi tubuh atau penampilan yang buruk.

8. Kehilangan dan kesedihan

Kesedihan dan kehilangan juga berkaitan dengan bunuh diri. Kehilangan orang yang penting, pekerjaan, status sosial, jabatan, aset keuangan, kesehatan, atau sesuatu yang lain biasanya memicu kesedihan.

Kehilangan dan kesedihan dapat memicu krisis eksistensial di mana orang yang berduka tidak dapat melihat alasan untuk terus hidup. Krisis yang sama juga dapat terjadi ketika kehilangan status sosial dan sumber daya atau jaminan keuangan.

9. Memiliki riwayat keluarga bunuh diri

Orang yang memiliki riwayat keluarga pernah melakukan bunuh diri lebih mungkin mencoba atau melakukan tindak bunuh diri. Orangtua yang mencoba bunuh diri akan dijadikan model atau contoh bahwa tindakan itu dapat diterima untuk mengatasi rasa sakit emosional atau stres. Proses belajar ini tetap bertahan saat anak beranjak dewasa.

10. Dipenjara

Orang yang dipenjara karena melakukan kejahatan berisiko tinggi melakukan bunuh diri. Sayangnya, sulit mengetahui persisnya mengapa hal ini terjadi karena ada banyak variabel yang ikut bermain.

Bunuh diri mungkin menjadi pelarian ketika hukuman yang divonis terlalu lama. Beberapa tahanan juga melakukan bunuh diri sebagai cara untuk melarikan diri dari upaya perkosaan oleh tahanan lain.

Penerbangan Terhenti karena Pramugari Berkelahi

Hanya gara gara pramugari berkelahi meributkan debat politik harus membuat pesawat dari maskapai penerbangan Arabian Airlines yang hendak menuju ke Dubai, Uni Emirat Arab  harus di tunda penerbanganya selama 15 menit.

Konflik bermula dari perdebatan antara pramugari dimana  pramugari asal Suriah yang mendukung Presiden Bashar al Assad dan fraksi oposisi berkelahi dengan pramugari asal Arab Saudi yang menolak oposisi di Suriah, perkelahian pramugari ini harus di lerai demi kelancaran penerbangan dan mereka di minta untuk tidak berdebat masalh politik ketika penerbangan akan berlangsung.

“Masalahnya adalah mereka (pramugari pro-Assad) bekerja di Arab Saudi, yang mendukung oposisi Suriah,” demikian menurut pihak Saudi Arabian Airlines, seperti dikutip Al Watan, Selasa (5/6/2012).

Saudi Arabian Airlines juga meminta agar konflik antar pramugari yang terjadi itu tidak mengalami eskalasi dan menimbulkan pandangan buruk bagi maskapai tersebut di depan mata penumpang. Peristiwa itupun mengacaukan jam terbang dan membuat sejumlah penumpang menjadi tidak nyaman akan pelayanan maskapai.

Natinya selama negara Suriah mendapatkan sangsi internasional Arabian Airlines tidak akan melakukan penerbangan menuju negara Suriah. Negara barat menjatuhkan sangsi internasional ke Suriah bertujuan untuk  menghentikan aksi kekerasan terhadap fraksi oposisi yang di lakukan pemerintah Suriah.