Menghisap rokok memang keseringan di lakukan, lebih parahnya malah dilakukan oleh para remaja penerus bangsa tanpa akan mau tau dampak sesungguhnya dari rokok tersebut, tapi jika pun pabrik rokok ditutup itupun akan membuat Indonesia bangkrut, ya karena aset besar ada di pabrik tersebut, apa kita harus serba salah ? ? ?
dari informasi yang didapat bro, di dalam sebatang rokok setidaknya mengandung 4000 zat kimia dan 40 diantaranya adalah zat kima yang bersifat racun berbahaya zat zat kimia ini jika masuk kedalam tubuh bukan hanya paru paru saja yang rusak melainkan seluruh organ tubuh lo akan terpengaruh dengan zat kimia tadi akibatnya semua organ yang ada didalam tubuh perokok bisa rusak semua bro, jika sudah rusak sudah pasti fungsi organ tadi akan terganggu dan tidak bisa menjalankan fungsinya secara normal bro.
Nah berikut ini ada Berbagai Racun Berbahaya yang Terdapat pada Rokok yang masuk kedalam tubuh lo pada bro dari sebatang rokok yang lo hisap bro, ingin tahu racun rokok apa aja itu simak berikut ini.
1. Acetone (aseton), yang biasanya digunakan untuk penghapus kuteks atau pewarna kuku.
2. Acetic Acid (asam asetat), zat kimia yang terkandung dalam pewarna rambut.
3. Acrolein, sebelumnya digunakan sebagai senjata kimia.
4. Ammonia, biasa digunakan untuk bahan pembersih rumah tangga.
5. Arsenic (arsenik), biasa digunakan untuk racun tikus.
6. Benzene (benzena), yang digunakan untuk bahan pelarut industri.
7. B-napthylamine, digunakan dalam pembuatan pewarna dan karet.
8. Butane, digunakan untuk cairan bahan bakar korek api.
9. Cadmium (kadmium), terkandung dalam batu baterai.
10. Carbon Monoxide (karbon monoksida), dikeluarkan dalam asap buangan mobil.
11. Chromium (kromium), digunakan untuk memproduksi pewarna, cat dan paduan formaldehida cairan pembalseman.
12. Hexamine, ditemukan dalam cairan bahan bakar korek api.
13. Hydrogen cyanide (hidrogen sianida), digunakan untuk industri pestisida.
14. Lead (timbel), digunakan untuk baterai.
15. Napthalene, ditemukan pada kapur barus.
16. Mercury (merkuri), cairan logam pada termometer.
17. Methanol, komponen untuk untuk bahan bakar roket.
18. Nikotin, juga digunakan untuk insektisida.
19. Nitrosamine, ditemukan di deterjen yang keras. Umumnya digunakan sebagai mesin degreaser.
20. Polonium-210, elemen radioaktif tingkat tinggi.
21. Tar, sebagai bahan untuk pembuatan paving jalan.
22. Toluene, digunakan untuk industri cat.
23. Vinyl Chloride, digunakan untuk membuat plastik.
2. Acetic Acid (asam asetat), zat kimia yang terkandung dalam pewarna rambut.
3. Acrolein, sebelumnya digunakan sebagai senjata kimia.
4. Ammonia, biasa digunakan untuk bahan pembersih rumah tangga.
5. Arsenic (arsenik), biasa digunakan untuk racun tikus.
6. Benzene (benzena), yang digunakan untuk bahan pelarut industri.
7. B-napthylamine, digunakan dalam pembuatan pewarna dan karet.
8. Butane, digunakan untuk cairan bahan bakar korek api.
9. Cadmium (kadmium), terkandung dalam batu baterai.
10. Carbon Monoxide (karbon monoksida), dikeluarkan dalam asap buangan mobil.
11. Chromium (kromium), digunakan untuk memproduksi pewarna, cat dan paduan formaldehida cairan pembalseman.
12. Hexamine, ditemukan dalam cairan bahan bakar korek api.
13. Hydrogen cyanide (hidrogen sianida), digunakan untuk industri pestisida.
14. Lead (timbel), digunakan untuk baterai.
15. Napthalene, ditemukan pada kapur barus.
16. Mercury (merkuri), cairan logam pada termometer.
17. Methanol, komponen untuk untuk bahan bakar roket.
18. Nikotin, juga digunakan untuk insektisida.
19. Nitrosamine, ditemukan di deterjen yang keras. Umumnya digunakan sebagai mesin degreaser.
20. Polonium-210, elemen radioaktif tingkat tinggi.
21. Tar, sebagai bahan untuk pembuatan paving jalan.
22. Toluene, digunakan untuk industri cat.
23. Vinyl Chloride, digunakan untuk membuat plastik.
nah bro, apa masih ingin melanjutkan merokok bro ? ? / ya terserah lo pada sih bro hehe, kan untuk lo juga bro dampaknya hehe . . .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar