Sebaiknya, tetap minum pil kontrasepsi atau gunakan kondom bila Lo Bro mengandalkan siklus haid istri sebagai cara menunda konsepsi.
Juga, waspada bagi mereka yang mengandalkan siklus haid istri untuk tetap berhubungan
intim, dengan asumsi istri tidak akan hamil. Nyatanya, kehamilan masih dapat terjadi.
“Potensi hamil akan tetap ada, meskipun kecil–terutama jika istri merupakan wanita memiliki siklus haid yang cenderung pendek, maksudnya istri yang haid setiap 21-22 hari dibandingkan dengan wanita pada umumnya, dengan siklus haid setiap 28 hari,” papar Lynn Borgatta MD, profesor di Departemen Kebidanan dan ahli kandungan Boston University School of Medicine.
Mengapa wanita dengan siklus haid cenderung pendek masih berpotensi hamil?
“Kebanyakan sperma dapat hidup sampai 4-5 hari setelah bercinta. Biasanya, ovulasi terjadi 2
minggu setelah hari pertama haid, jauh setelah sperma telah mati. Namun bagi mereka yang
memiliki siklus haid pendek, kemungkinannya istri berovulasi hanya beberapa hari setelah
haid berakhir, di mana sperma masih hidup dan memungkinkan pembuahan tetap terjadi,”
jelas Dr Lynn, seperti dilansir dari Cosmopolitan.
“Saran saya, jika Anda masih ingin berhubungan intim saat istri haid sementara dia tidak
mengonsumsi pil kontrasepsi, gunakan perlindungan seperti kondom,” tutup Dr Lynn.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar